 |
| Sistem tanam ternak, sayuran & ikan konsumsi di dalam atau disekitar Rumah Anda. |
Seperti kota-kota kebanyakan di tanah air, menawarkan banyak variasi wisata sekitar rumah atau bahkan dalam rumah jika Anda mengingininya, sederhana namun langsung bisa diperlukan setiap kali kita merasa "sumpack" kurang mood, bosan atau ngerasa ga nyaman hati dengan suasana sekitar yang serba terbatas.
Nah, sahabat blogku.
Ini adalah sebuah konsep "turism" sederhana. Ini juga bisa menjadi alternative senam otak bagi kita orang kota, hhhe.... pada sewaktu-waktu kita perlu penyegaran dari padatnya rutinitas keseharian. cukup dengan hanya memandang hijaunya tetumbuhan dan sayuran, ikan-ikan konsumsi dan peliharaan dibawahnya, juga keceriaan suasana angin antara sela pemisah air da tanaman, serta ikan dan kolam buatan Anda. Asyik khan....?
Jika di taman Nasional atau tempat Wisata lainya, tentunya kita perlu merogoh saku ber-kali-kali rupiah demi rupiah berikutnya setiap kali kita perlukan suasana itu. kali ini untuk kesenagan keluarga sekaligus pengunjung dari sahabat dan kolega, tetangga dan masyarakat sekitar, dengan mudah, juga murah, tak perlu berbayar, kecuali Anda memasang tarif sebagai harga karya imajiner Anda. Bisa dijadikan media ikatan komunikasi antar pribadi, momont membangun silahturahim antara alam dan sesama. Pastinya siapapun yang tertarik akan karya sederhana yang sebetulnya akrab dengan rutinitas keseharian ditengah gemerlap kota.
Lebih jauh lagi, bisa menjadi kesadaran pikir bagi keselamatan lingkungan tinggal sekitar, hingga manfaat pemenuhan konsumsi protein nabati bagi keluarga yang pada giliranya, kita telah melakukan pola hidup sehat, karena sudah jelas, kita metik sayur dan konsumsi ikan dari taman rumah kita dan turut menyelamatka lingkungan dengan cara sederhana ini dan tidak konsumtif, lagi cinta produk sendiri.
Mutualisme ini juga akan selalu menginovasi antara karya dan produktivitas keseharian keluarga menjadi dasar perbaikan keseimbangan nasib alam dan manusia (cosmis) kepada Sang Pencipta ditengah peradaban manusia yang semakin berkembang dna lagi-lagi serba ketergantungan alias konsumtif dalam prilaku ekonomi.
Menyadari pentingnya kesemua unsur itu dalam setiap aspek hidup mahkluk ditengah kehidupan kota. juga menuntut sekaligus pembaharuan pola relasi rantai ekosistem kota Borneo bagian Barat ini, maka akan selalu lestari dan berdaya guna sesuai kebutuhan tempat dan waktunya secara sederhana lagi terjangkau, seperti tawaran konsep prinsip hidup mutual dalam Aquaphonic System yang ada pada diri sekitar.
Semoga konsep ini menjadi tambahan referensi alternative bagi Anda para urban, yang sebelumnya pada transisi akrabism kampung menuju kota serba materi dan terbatas.
Sejatinya para mahkluk Tuhan bersatu dalam mutual sekitar alam ekonomi trans terbatas.
Salam Aensual Turism
Tidak ada komentar:
Posting Komentar