Cempedak vs Cerucuk |
Berjibun aktivitas membanjiri disemak jalan Kalimantan, Borneo barart
Banyak tumbuh - tumbuhan berjubel, sampai cerucuk berpindah domisili
ke kota,
Menetap, tanpa kembali.
Cerucuk kembali menilik moksa cakrawala
Rupanya bumi sedang meraung geram, merangkul genangan hujan mampir ke- Senayan
Sampai tiba masanya
Cerucuk tak bertuan, terlantar di jalanan
Sepanjang perjalanan berzinah, menzakadkan libido
Mengonanikan untuk kewenangan fotosintesis
Hijaulah kambium kebijakan Ayah,
Ayah bersengkongkol dengan Penjahat
Penjilat seperma Hutan demokrasi
Prustrasi . . .
Anomie. . . !
Tunas bentangor muda terlahir kembali
Entah ke-berapa generasi, hingga
Tak bertemu Cerucuk
Berpulang ke Subur Nisan.
Inalilahi Kebijakan Tuan Cerucuk.
yppn, 12 april 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar